Sabtu, 05 Desember 2009

Kebenaran yang Sendirinya Salah

jemariku takkan pilu

menulis di lembaran lembaran jantung

mengutuk para setan

yang tak hentinya menarikku dalam lingkarannya

lingkaran setan! tidak melingkar tidak berputar tak berujung

 

tahukah kau?

telinga bisa tuli mata bisa buta

tapi mulutku tak bisa gagu

agar berargumen dengan setan

meyakinkan kebenaran, yang sendirinya salah

 

diskusi takkan berarti

negosiasi berarti berperang

karena pada akhirnya

apakah ada yang bisa memberhentikan

aku yang berpanjikan gusar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar